Sebelum laga melawan Makedonia Utara, striker Belanda, Memphis Depay mendapat kabar gembira. Setelah berstatus free transfer berasal dari klub lamanya, Lyon, nasib Depay menjadi sadar sesudah dikontrak klub raksasa Spanyol, Barcelona.
Memphis Depay keluar sumringah, baginya berhimpun dengan Barcelona seperti mimpi yang menjadi kenyataan. “Ini adalah mimpi menjadi kenyataan untuk bermain di terbesar sedunia dengan fans terbaik. Saya benar-benar ingin bermain di depan mereka dengan stadion yang penuh,” kata Depay dalam video perkenalannya oleh Barcelona pada 20 Juni 2021.
Bukan cuma Depay yang tenggelam dalam semangat kegembiraannya, pelatih Tim Belanda, Frank De Boer terhitung keluar puas atas kabar sukacita tersebut. Bagi Frank De Boer, kabar puas tersebut mampu memompa tampilan Depay menjadi jadi baik kembali di perhelatan Euro 2020.
“(Kabar) itu melegakan. Semoga itu memberinya semangat ekstra untuk tampil lebih baik. Kami perlu performa paling baik Memphis,” kata De Boer.
“Dia benar-benar yakin diri dan sadar apa yang dia inginkan. Semoga dia mampu capai level tertingginya. Dia benar-benar perlu untuk tim ini,” tambah De Boer.
Benar kata De Boer, dalam laga hadapi Makedoni tadi malam, pemain berusia 27 th. tersebut tampil menggila, dengan torehan satu gol dan dua assist dalam kemenangan menegaskan De Oranje dengan skor 3-0.
Depay tampil tidak seperti biasanya, dia seperti mendapat tenaga ekstra ketika bersaing sprint dengan pemain lawan, terhubung area ataupun menjadi eksekutor di hadapan gawang lawan. Sekali lagi, benar kata De Boer, jikalau pemain terbaiknya itu mendapatkan semangat ekstra maka Belanda dapat benar-benar berbahaya bagi lawan.
Tak pelak, selorohan ambisius keluar dalam tanya, apakah suka ria seorang Memphis Depay dapat mampu membawa Belanda melangkah lebih jauh atau bahkan menjadi juara Euro 2020? Menurut pendapat saya, di dalam sepakbola segala sesuatu kemungkinan terjadi, dapat namun dengan {beberapa|sebagian|lebih berasal dari satu} catatan kecil yang mesti dipertimbangkan.
Harus dianggap Belanda tampil di Euro 2020 ini tidak keluar sebagai unggulan teratas atau yang digadang-gadang mampu menjadi juara.
Salah satu alasannya adalah sesudah jaman Ruud Van Nistelrooj, Robin Van Persie dan Arjen Robben, Belanda keluar tertatih-tatih untuk menjadi negara yang ditakuti di ranah sepakbola. Belanda nampaknya tetap perlu saat untuk hingga di titik itu kembali.